Madah baru 94

 memandang nikmat dunia ini walau di sudut mana sekalipun sebagai ular yang bisa,tapi terpaksa dikendalikan dan di urus, dia akan selamat dari patukannya.

*M582*
Dunia setiap hari berlakunya kiamat, kebanyakkan umat Islam tidak sedar, walaupun mereka percaya tentang kiamat, justru ia terjadi secara sedikit-sedikit, dia tidak berlaku secara total dan global, buktinya setiap hari tanah runtuh, rumah roboh, gunung jatuh, air bah, pokok tumbang, air laut melimpah ruah, kapal karam, kereta masuk gaung, orang mati, pelanggaran, gunung meledak.

*M583*
Dunia memang boleh memberi kesenangan dan kemudahan hidup, tapi gagal memberi ketenangan dan kebahagiaan hidup, justru itulah dimana-mana negara maju banyak penduduknya membunuh diri.

*M584*
Dunia sekadar memudahkan kehidupan manusia, tapi tidak pernah menjanjikan kebahagiaan atau menenangkan jiwa manusia, memburunya meletihkan, fikiran serabut, kerehatan tidak ada, selalu menimbulkan pertarungan dan perbalahan, jatuh menjatuhkan, musuh banyak, akhirnya kita menjadi orang yang kesusahan dalam kemudahan.

*M585*
Tuhan! Bilakah dunia ini Engkau hendak jadikan syurga, ke mana pergi hati senang, dimana saja bergaul hati tenang, dimana saja berjumpa manusia dirasakan saudara, berkelana dimana pun kita di pelawa, pergi masuk kampung keluar kampung, peduduknya mengucapkan ahlan wa sahlan "singgahlah dulu saudara!" 
Ke kota tidak terasa asing, berebut-rebut orang mempelawa kerumahnya, dimana saja letak barang tidak akan hilang, barang yang tercicir akan di pulangkan, kehabisan bekalan ada orang yang menolong, waktu berpergian di bekalkan orang, dimana saja kita tidur baring tidak ada yang akan menganiaya, kaum ibu mengembara tidak ada yang menoda, sakit pening di obati orang, waktu kelaparan di jamu orang, walhasil kemana saja kita pergi tidak takut dan bimbang.
Tuhan, Engkau dengarlah rintihan hati kami, terimalah doa kami,Taqabbal do'ana.

No comments:

Bumi Tuhan... Bersaksilah