M 139
Janganlah anggap Rukun Iman dan Rukun Islam itu sebagai ilmu karena dapat menghuraikan secara falsafah. Ia memerlukan penghayatan dan amalan yang berterusan, barulah dapat memberi pengaruh kepada jiwa dan penghidupan.
M 140
Zuhud adalah perkara relative. Ia hendaklah diukur sesuai dengan zamannya. Serta selaras dengan perkembangan dan nilai kehidupan pada waktu itu. Kalau tidak kita akan salah tafsirannya.
M 141
Jangan jadikan agama sebagai bahan ugutan dan menakutkan. Tetapi carilah jalan agar manusia menerimanya dengan penuh rela. Selain itu menyerahkan diri sebagai cara seorang hamba mengabdikan diri kepada Allah swt yang menciptakannya.
M 142
Ingatlah Allah swt didalam sebarang hal dan perkara. Agar kita tidak terlajak dan supaya rasa bertuhan senantiasa ada. Selain itu kita dapat mengekalkan rasa kehambaan. Dengan demikian dapat membantu menghilangkan sifat-sifat mazmumah yang sangat berbahaya.
M 143
Kalau kita banyak nikmat janganlah bangga, karena hisabnya banyak. Kalau kita sedikit nikmat jangan susah hati dan kecewa. Tetapi bergembiralah karena hisabnya mudah.
No comments:
Post a Comment