MADAH baru 275


*M581*
Dunia setiap hari 
berlakunya kiamat. Kebanyakan umat Islam tidak sedar, walaupun mereka percaya tentang kiamat. Justeru ia terjadi secara sedikit-sedikit, ia tidak berlaku secara total dan global. Buktinya, setiap hari tanah runtuh, rumah roboh, gunung jatuh, air bah, pokok tumbang, air laut melimpah ruah, kapal karam, kereta masuk gaung, orang mati, perlanggaran, gunung meledak.


*M582*
Dunia memang boleh memberi kemudahan dan kesenangan hidup, tapi gagal memberi ketenangan dan kebahagiaan hidup, justeru itulah di mana negara-negara maju banyak penduduknya membunuh diri.


*M583*
Dunia sekadar memudahkan kehidupan manusia, tapi tidak pernah menjanjikan kebahagiaan manusia atau  menenangkan jiwa manusia, memburunya meletihkan, fikiran berserabut, kerehatan tidak ada, selalu menimbulkan pertarungan dan perbalahan, jatuh-menjatuhkan, musuh banyak, akhirnya kita akan menjadi orang yang kesusahan dalam kemudahan.


*M584*
Tuhan!
Bilakah dunia ini Engkau hendak jadikan syurga, ke mana pergi hati senang, di mana saja bergaul hati tenang, di mana saja berjumpa, manusia dirasakan saudara, berkelana di mana pun kita dipelawa, pergi masuk kampung keluar kampung, penduduknya mengucapkan ahlan wasahlan
"Singgahlah dulu saudara!"
Ke kota tidak terasa asing, berebut-rebut orang mempelawa ke rumahnya, di mana saja letak barang tidak akan hilang, barang yang tercicir akan dipulangkan, kehabisan bekalan, ada orang yang menolong, waktu berpergian di bekalkan orang, di mana saja kita tidur baring tidak ada yang akan menganiaya, kaum ibu mengembara tiada yang menoda, sakit pening diubati orang, waktu kelaparan dijamu orang, walhasil ke mana saja kita pergi *tidak takut* dan bimbang.
Tuhan, Engkau dengarlah rintihan hati kami, terimalah doa kami, taqabbal do'a ana.


*M585*
Alangkah indahnya dunia ini, Tuhan disembah, akhlaknya bak bunga di taman, kemajuan merata bumi, ke mana pergi di dalam keamanan, manusia suka menerima tetamu, bahkan jadi rebutan.

No comments:

Bumi Tuhan... Bersaksilah