Rahsia kehidupan


Saat saya memberi, saya akan menerima. Saat saya menolong orang lain, pada saat yang sama saya sedang menolong diri saya sendiri. πŸ€”πŸ€”
Apa yang saya lakukan untuk orang lain, sebenarnya saya sedang melakukannya untuk diri saya sendiri.
πŸ“πŸ“πŸ“πŸ’°
Inilah rahsia kehidupan yang tersembunyi bagi ramai orang.

Bukan kerana mereka tidak melihat kebenaran ini, tapi mereka tidak mempercayainya.

Sebab itu ramai orang lebih suka menerima daripada memberi. Lebih suka ditolong daripada menolong. Hidup hanya berpusat kepada dirinya sendiri.

Ξ‘da perumpamaan menarik,😲😲😲

Ada seorang buta yang sedang berjalan dengan tongkatnya di malam hariπŸ—ΏπŸ—ΏπŸ—Ώ. Tangan kanannya memegang tongkat sementara tangan kirinya membawa lampu. πŸ”¦πŸ”¦πŸ”¦

Keadaan ini cukup menghairankan saya kebetulan melihatnya. 

Saya bertanya,😱

"Mengapa anda berjalan membawa lampuπŸ”¦ sedangkan anda tidak nampak?"

Orang buta itu menjawab, "Untuk menerangi jalan yang ku lalui".😳😳

Dgn itu saya  bertanya lagi, "Tetapi bukankah anda buta dan tetap tidak dapat melihat jalan meski ada lampu?" 

Orang buta itu tersenyum sambil menjawab, "Meski saya tidak dapat melihat, orang lain masih dapat melihat saya. Selain membuat jalan menjadi terang, lampu ini dapat menghindarkan org lain untuk tidak melanggar saya"

Di saat kita melakukan sesuatu untuk orang lain, sebenarnya kita sedang melakukan sesuatu utk diri kita sendiri.

Kita diingatkan untuk tidak jemu-jemu berbuat baik.

Ini sebuah rahsia kehidupan untuk hidup yang inginkan barakah, tenang dan hidup bahagia.

Pun begitu, rahsia kehidupan ini tidak bernilai bagi orang-orang yang ego, kedekut dan melakukan sesuatu berdasarkan hanya untuk keuntungan dan kepentingan dirinya sendiri.
πŸŒžπŸŒžπŸŒžπŸŒžπŸ‘πŸ‘ 

No comments:

Bumi Tuhan... Bersaksilah